Aplikasi eCommerce Volusion Membantu Usaha lebih Hidup



Drop out membantu pengusaha eCommerce berkembang 

Kevin Sproles lahir sebagai entrepreneur ketika umurnya masih 16 tahun. Dia menciptakan sebuah software toko online. Dia menciptakan software shoping chart yang terbesar. Softwarenya memiliki jumlah pengguna lebih dari 15.000 situs. Dia menjadi seorang ahli eCommerce di umurnya yang masih belia.

Awalnya, dia menciptakan Volusion sebagai software untuk custom web- design, atau pengguna software bisa menggunakannya tanpa keahlian khusus. Pengguna mampu mengutak- atik softwarenya dengan bantuan Kevin secara professional. Dia menciptakan kode awal Volution dari 16 tahun ketika masih sekolah tinggi.

"Saya membuatnya dari kamar di rumah orang tuanya di Simi Valley, California, dan saya mengerjakannya sejalan dengan pengguna, Saya sadar shopping chart merupakan software yang paling diinginkan mereka. Hari ini, software ciptaan saya memenangkan penghargaan eCommerce Award membantu  bisnis online dangan pengguna lebih dari 15.000."

Platform miliknya membantu pengusahan kecil seperti yang digunakan oleh Motorola, Disney, Chicago Tribune, Michigan University, dan kampanye Obama- McChain. Bagi entrepreneur baru, Volusion menjadi solusi karena memberikan layanan all in one, mudah digunakan, dan platform terpercaya. Volusion dilengkapi dengan layanan 24x7x367.

Volusion.com juga memberikan 14 hari bebas mencoba atau anda menggunakannya tanpa membayar hingga 14 hari; anda bisa membeli selanjutnya. Lainnya, Kevin menawarkan pelayanan berbeda untuk bisnis besar dan kecil. Kevin menyediakan tool tertentun untuk hal- hal berbeda seperti SEO. Tidak seperti software lainnya, Volusion memberikan keamanan PCI certificate cart, marketing tool untuk menjadi sukses online untuk tiap pengguna.

Cara bisnis Kevin Sproles

Untuk berbisnis yang terbaik mengetahui siapa dibalik software yang akan digunakan itu sangat penting. Sofware harus mudah digunakan siapa saja bahkan bagi pemula. Tetapi ingat, perusahaan penyedia software juga harus memberikan costumer care terbaik. Secara pribadi, Kevin merupakan orang yang ingin tau tetapi juga pandai memilih partner. Dia memilih orang- orang bertalenta di perusahaanya. Dia selalu mencoba membangun ideal solution serta best practice.

Anda mungkin berpikir tentang harga yang murah. Bagi Kevin, itu bukan hal masalah jika mereka memiliki layanan SEO serta perangkat sosial media. Ia meluncurkan vZoom yang merupakan layanan sosial terbaik bagi setiap toko online. Itu akan membentu pembeli melihat gambar yang secara otomatis diperbesar dan kembali seperti semula tanpa tombol. vZoom akan menaikan minat pembeli membeli produk anda dengan cara mudah tanpa klik.

Dengan tumbuhnya sosial media, Volusion juga menarget pasar tersebut dengan gamblang. Perusahaan meluncurkan Volution's Social Store Builder (tm) berguna bagi pengguna software untuk langsung menjual produk mereka ke Facebook dan MySpace profil melalui satu tombol. "Setiap hal tersebut juga perlu mendapatkan perhatian apakah penting untuk bisnis anda atau tidak" ujar Kevin.

Inspirasi bisnis datang dari mana saja

Dia mengaku entrepreneur nya berasal dari keluarga. Ayahnya merupakan seorang pemilik bisnis konstruksi walau berbeda dengan bisnis anaknya. Dia sangat terinspirasi untuk belajar, meneliti, serta mengeluarkan banyak waktu. Entrepreneurship miliknya membutuhkan waktu yang stabil untuk belajar, dedikasi, dan ketekunan.

"Ketika saya pertama kali memulai bisnis, saya sangat kagum dengan model bisnis milik Microsoft waktu itu membangun platform cepat dan menjualnya kembali- Windows. Saya menyadari Microsoft melakukan bisnis skala besar daripada melakukan kustom web- design. Itu membantu saya memilih bahwa saya akan masuk kustom web- design untuk eCommerce platform. Sebuah platform yang membantu kita menghantarkan sebuah solusi basar membantu bisnis kecil dan besar."